Yahoo Search Búsqueda en la Web

Resultado de búsqueda

  1. Hace 2 días · Bashar Rasan dan Zidane Iqbal ditarik dan digantikan oleh Ali Jasim dan Youssef Amyn. Di babak kedua ini, Timnas Irak masih tampil dominan. Mereka langsung menekan Timnas Indonesia sejak awal babak kedua. Petaka datang bagi Skuat Garuda di menit ke-52 setelah Justin Hubner melakukan handsball di kotak penalti.

  2. Hace 1 día · Bashar Rasan mendapatkan serangan besar dari fans Irak, tapi masalahnya bukan pada pemainnya, melainkan penempatan posisi yang salah,” ujar Ahmed Munajed. “Bashar pandai bermain sebagai playmaker, tetapi Casas ingin dia berada di sisi kiri.

  3. 18 de may. de 2024 · Selebrasi pemain Timnas Irak, Bashar Rasan (dua kiri) setelah mencetak gol ke gawang Timnas Indonesia dalam laga pertama Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Basra International Stadium, Irak, Kamis (16/11/2023) malam WIB.

  4. Hace 2 días · 12 Jalal Hassan, 4 Suad Natiq, 5 Rebin Sulaka, 3 Hussein Ali Haidar, 15 Ahmad Yehia, 20 Osama Rashid, 13 Bashar Rasan, 16 Amir Al Ammari, 8 Ibraheem Bayesh, 14 Zidane Iqbal, 18 Aymen Hussein. Coach: Jesús Casas. Lima Laga Timnas Indonesia: 24/01/24 Japan 3 - 1 Indonesia. 28/01/24 Australia 4 - 0 Indonesia. 21/03/24 Indonesia 1 - 0 Vietnam

  5. 11 de may. de 2024 · Pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam (kiri) berusaha mengontrol bola dibayangi pemain Timnas Irak, Bashar Rasan (kanan) dalam laga pertama Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Basra International Stadium, Irak, Kamis (16/11/2023) malam WIB.

  6. Hace 2 días · Ali Jasim dan Youssef Amyn masuk menggantikan Bashar Rasan dan Zidane Iqbal. Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Drama Kartu Merah dan Blunder Ernando Ari, Irak Gebuk Timnas Indonesia 2 Gol. Strategi yang diterapkan Jesus Casas itu pun berhasil, Timnas Irak terlihat semakin mendominasi jalannya pertandingan.

  7. Hace 2 días · Trong khi đó, tuyển Iraq dù không còn nhiều động lực thi đấu vẫn tung ra sân đội hình mạnh với trung phong chủ lực Aymen Hussein, cùng các ngôi sao khác như Zidane Iqbal và Bashar Rasan. Ngay từ đầu trận đấu, "Garuda" đã chủ động đẩy cao đội hình và gây sức ép lên khung thành ...